Selamat Pagi (Selalu saya ucapkan walau kondisi malam)
Salam Sejahtera
Asalamualaikum Wr. Wb.
Nah, gambar tersebut sengaja dipajang sob, ya inilah saya, saya gak mau apa yang saya pajang disini tidak memberikan manfaatnya bagi rekan-rekan saya yang jauh jauh hanya buat buka tulisan tulisan saya.
hari ini saya kembali kekampus untuk memastikan hasil akhir kegiatan perkuliahan di semester 3 ini, sebenarnya sudah tidak ada niatan sama sekali untuk pusing pusing berkutik dikampus mencari tahu sana sini mengenai nilai saya, namun inilah panggilan jiwa tidak ada orang yang mampu menolak panggilan hatinya dan jika ia menolak ya saya pastikanhal itu hanya akan jadi bebannya.
bersama anton (teman akrab saya) saya melangkah dengan tegap menuju kampus, akhirnya bertemu dengan orang yang dituju salah satu bagian kemahasiswaan dikampus pendek obrolan kami dan saya pun to the point dan akhirnya beliau menunjukan salah satu hasil ujian matakuliah yakni Elemen Mesin.
jujur dari awal saya sangat yakin jika apa yang saya lakukan sudah sepantasnya mendapatkan nilai A, namun semua itu terjadi saya mendapat nilai B. semua terasa hancur seperti hilang semua harapan saya dan tak tentu arah jadinya. saya pulang dari kampus dengan pikirna yang melayang dan tak fokus sama sekali.
akhirnya untuk menghilangkan stress saya mencoba tuk share di facebook (Klik disini), namun masih tak terobati, selama dua jam lebih saya mengutak atik semua isi progran yang ada di facebook dan blog saya malah membuat pikiran saya semakin tak tenang. sembari membuat pikiran menjadi tenang saya melihat lihat dibagian getget teman yang On Line on Facebook akhirnya saya menemukan saya satu 'teman' saya disana.
beliau ini adalah salah satu motivator yang sebenarnya beliau dan saya adalah hubungan antara dosen dan mahasiswa yang meskipun tak pernah tatap muka sama sekali setelah beliau tidak pernah mengisi materi di kelas saya. sebut saja beliau dengan nama bapak pak Luqi (nama disamarkan ya, maaf pak saya tidak ijin kembali dengan menyebutkan nama bapak). saya sharing dengan beliau, saya ungkapkan semua perasaan saat ini walaupun tidak secara langsung namun dengan responya beliau mengerti dengan kondisi ini. berikut cuplikannya. S=Saya , P = Pak Luqi.
ketika hasil sudah ditentukan bolehkah menggugat dan berniat memprbaiki ??
orang yang berani ambil tindakan dan melakukan proses dengan benar
yang gagal adalah org yg tidak bertindak.
boleh kita mengharapkan hasil yang memuaskan
S: namun ketiaka kita dihadapkan
dengan seorang yang melakukan proses tidak benar namun ia mendapatkan kesuksesan itu.
hal apa sebaiknya kita lakukan pak, mengapa hal itu dijadikan Keputusan-Nya ???
P: apa sih yang menjadi patokan kesuksesan itu?
S: terimakasih banyak pak. saya lupa
dengan tulisan saya selama ini,
saya tidak membacanya dan mengahayatinya lagi,
hanya tertempel didalam sebuah blog belaka pak.
terimakasih banyak pak atas pencerahannya.
semoga allah SWT selalu memberikan
perlindungan dan kasih sayangnya
pada bapak dan keluarga.
amin.
Sekian
Semoga Menginspirasi